Akun Medson
https://www.youtube.com/channel/UCuqDnfngYO8ZuceYCuEfmlA
https://www.facebook.com/profile.php?id=61565833247054
NPP : 5201021L0000001
Akun Medson
https://www.youtube.com/channel/UCuqDnfngYO8ZuceYCuEfmlA
https://www.facebook.com/profile.php?id=61565833247054
AKREDITASI NASIONAL PERPUSTAKAAN AL-FAZA
Madrasah harus mengembangkan strategi yang tepat agar perpustakaannya dapat berkembang dengan baik. Sebab perpustakaan yang berada pada madrasah merupakan bagian integral dari kegiatan madrasah yang bersangkutan, dan merupakan salah satu pusat sumber belajar untuk mendukung tercapainya tujuan pendidikan.
Untuk mewujudkan hal tersebut, maka perpustakaan madrasah harus melakukan akreditasi, sebagai bentuk pengakuan Lembaga yang berwenang bahwa perpustakaan madrasah telah memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Perpustakaan madrasah menjadi elemen penting dalam membentuk siswa madrasah memiliki kompetensi literasi yang memadai. Literasi (information literacy) adalah kemampuan mengetahui (mengenal) kapan informasi diperlukan dan memiliki kemampuan menemukan, mengevaluasi, dan menggunakan informasi yang diperlukan dengan efektif, efisien, dan tepat waktu.
“Definisi literasi, saat ini tidak hanya terbatas pada pengenalan kemampuan membaca abjad dan angka, tetapi sudah diperluas menjadi pengenalan cognitive skill yang mampu mendorong para siswa melakukan kegiatan ekonomi produktif. Dengan demikian, perpustakaan madrasah harus dikembangkan sesuai standar yang sudah ditetapkan,” lanjut Amroni.
Standar Perpustakaan Nasional sebagaimana disebutkan dalam Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan mencakup 6 standar yang meliputi Standar koleksi perpustakaan, standar sarana dan prasarana, standar pelayanan perpustakaan, standar tenaga perpustakaan, standar penyelenggaraan, dan standar pengelolaan.
“Strategi untuk mengembangkan perpustakaan madrasah antara lain dimasukkan dalam RKJM, diakomodasi dalam RAPBS, disusun dalam Progran Kerja, dan dilaporkan,”.
Tujuan akreditasi adalah meningkatkan kepercayaan masyarakat (pemustaka) terhadap kinerja perpustakaan serta menjamin konsistensi kualitas kegiatan perpustakaan yang bersangkutan. Manfaat yang diperoleh dari Akreditasi ini adalah:
“Kita berkomitmen agar pengembangan perpustakaan sesuai dengan regulasi dan mengalokasikan anggaran untuk pengembangan perpustakaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,”
KISAH PEMUDA YANG MEMBAKAR JARINYA SENDIRI
|
Judul novel : Raden Imama Al hafiz Ayyubi Pengarang : Try Lyagustina Penerbit : cloudbooks publishing Tebal : 13x19,290 Halaman Presensi : Zahratul Aini
|
SINOPSIS
Pada
buku ini Tri Lyagustina ingin menceritakan tentang “seorang pemuda yang
membakar jarinya sendiri hanya untuk menahan dan menghindar dari godaan setan.”pemuda
ini bernama ’’Raden imama al hafizh ayyubi”
Buku
ini juga menceritakan tentang seorang siswi berhijab yang bernama Alisha
kinanah jannah”yang pada saat itu sedang
berkemah di hutan bersama temen sekolahnya. suatu ketika Alisha ini mendapatkan
kejutan dari temennya, temannya ini mengungkapkan perasaannya kepada Alisha di
depan semua temannya.
Alisha
pun terkejut dan merasa takut untuk melanggar aturan dari allah, Alisha pun melarikan diri ke
tengah hutan .setelah itu karna merasa kelelahan Alisha pun memutuskan untuk
beristirahat. Sesaat istirahat ternyata cuacanya tidak mendukung karna akan
hujan ,sehingga membuat Alisha untuk kembali ke perkemahan,sesampai di
perkemahan ternyata semua temannya sudah
kembali ke sekolah.
Hari
sudah mulai gelap Alisha pergi untuk keluar dari hutan, namun alisha tersesat
dan akhirnya menemukan sebuah gubuk kecil yang ada di tengah hutan,ternyata
pemilik gubuk itu ialah seorang pemuda yang bernama “imama al hafiz”, karna
sudah mau malam Alisha tidak punya pilihan lain untuk tinggal di gubuk itu
bersama dengan seorang pemuda hanya
untuk malam itu saja.
Saat
larut malam Alisha melihat pemuda itu membakar jari jemarinya di atas api
lilin. Keesokan harinya , Alisha
bertanya kepada pemuda itu kenapa pemuda itu membakar jari jemarinya, Dan
ternyata pemuda itu membakar jarinya di karenakan hanya untuk menahan diri dari
godaan setan untuk tidak menyentuh Alisha, Juga untuk mengingat akhirat.
Akhirnya
Alisha diantarkan pulang oleh “imama”sampai rumahnya , singkat cerita ,Tak
disangka Allah membalas perbuatan baik imama yang menahan dirinya dari godaan
setan dengan menghadiahkan gadis yang tinggal di gubuk bersamanya itu di
hubungkan dalam sebuah ikatan pernikahan. mereka berdua hidup bahagia dan di
karuniai anak yang bernama “Atthalah Al-ayyubi” namun sayangnya saat atthalah
masih kecil kedua orang tuanya meninggal dunia.
“Setiap
perbuatan yang baik, Pasti akan dibalas dengan kebaikan juga.”
KELEBIHAN
Buku
ini mengangkat sastra moralis,Buku ini juga memiliki pesan moral yang bermanfaat
dapat diambil sebagai pelajaran hidup untuk para pembacanya.Penulis juga
menceritakan yang berkaitan dengan agama islam,tetapi juga mengambil inspirasi
atau sumber dari sebuah kitab terkenal yaitu An – nawadir tentang kisah seorang
pemuda di masa sahabat nabi Muhammad Saw.selebihnya buku ini sangat bagus,juga
buku ini ialah buku atau novel yang
pertama kali say abaca diantara buku novel yang lain.
KEKURANGAN
ESOK
DAN MASA TEKNOLOGI
|
Judul : Hujan Penerbit
: Gramedia pustaka
utama Pengarang
: Tere liye Tahun
terbit : Januari 2016 Jumlah
halaman : 320 halaman Gendre :
Fiction Peresensi
: Kaelani |
SINOPSIS
Novel ini mengisahkan
percintaan dan perjuangan hidup seorang perempuan bernama lail .ketika Lail
berusia 13 tahun dirinnya sudah menjadi yatim piatu sudah kehilangan kedua
orangtuannya .Dihari pertama sekolah ada sebuah bencana gunung meletus yang
mengakibatkan kota yang ia tempati hancur ,bahkan meregut nyawa kedua orang tua
lail .
Lail berhasil
ditolong dan diselamatkan oleh seorang anak laki laki yang berusia 15 tahun
bernama Esok .Esok tinggal dengan ibunnya .saat bencana itu ibu Esok tidak meninggal
,tetapi kedua kaki ibu Esok harus diamputasi .
Selama kurang
lebih satu tahun keduannya tinggal dipengungsian .Esok dan Lail sudah
menganggap dirinnya seperti kakak adik .Sampai akhirnya pemerintah mengeluarkan
pemberitahuan untuk menutup tempat pengungsian .Yang menyebabkan Lail dan Esok
harus terpisah .
Lail akan
menetap disebuah panti social ,sementara Esok akan diangkat oleh satu keluarga
.Di panti social tersebut Lail mendapatkan teman , tepatnya teman sekamar yang hidupnya oenuh
dengan semangat yang membara bernama Maryam .
Dipanti
social Lail yang kadang kala merindukan Esok, membuar mereka mempunyai jadwal
pertemuan yang terbilang rutin .meski hanya satu kali dalam satu bulannya ,
akan tetapi hal tersebut merupakan momen yang sangat berarti dan yang paling di
tunggu tunggu oleh Lail .Sayangnya pertemuan itu tidak berlangsung lama di
karenakan Esok yang harus meneruskan pendidikannya ke ibu kota .Dan mereka
berdua hanya bisa bertemu saat linuran semester saja.
Kemudian
Lail mencoba menyibukkan dirinnya denga berbagai aktivitas yang bermanfaat
.kemudian,Lail dan Maryam mendaftarkan dirinnya di sebuah organisasi relawan
dan mereka di terima dan menjadi relawan termuda .Keduannya pun mengukir
prestasi mereka berdua ditempatkan pada sector 2 di mana ada dua kota kembar
terletak dihulu dan hilir yang
dinyatakan berjarak 50 km.kesibukan tersebut membuat Lail bisa mengalihkan rasa
rindunnya pada Esok .
Setiap kali esok dating menemui
Lail ,Ia selalu menaiki sepedannya yang berwarna merah yang dulu saat bencana
kerap kali mereka gunakan ,lalu ia juga sering menggunakan topi pemberian Lail
.Namun sayangnya ,frekuensi pertemuan keduannya pun semakin jarang .Dikarenakan
Esok selalu sibuk dengan urusannya .Usut punya usut ,ternyata keluarga yang
mengadopsi Esok merupakan keluarga dari wali kota .
Singkat cerita
,Esok yang sedang mengerjakan sebuah proyek kapal luar angkasa , hendak mambawa
penduduk di bumi ke luar angkasa guna menghindari bencana dahsyat yang
dikhawatirkan akan melebihi gunung meletus pada masa itu . Bencana dimana suhu
bumi akan semakin memanas yang diakibatkan kerusakan lapisan strotosfer disebabkan perbuatan manusia .
Semenjak peristiwa
gunung meletus ,iklim bumi sangat tidak terkendali .para petinggi dari Negara mengadakan
konferensi tingkat tinggi [KTT] guna memecahkan masalah tersebut . para
petinggi Negara subtropis dan tropis berlomba lomba mengirimkan pesawat hingga
berkali kali untuk mengeluarkan dan menyemprotkan gas anti sulfur di lapisan
strotsfer .
Dalam jangka yang
terbilang singkat , jal tersebut memang membuat iklim kembali pulih , tetapi
persoalan baru justru muncul . Esok dengan kecerdasan yang dimilikinnya ikut
serta dalam proyek tersebut . Namun ,sangat disayangkan karena penduduk yang
dapat pergi dari bumi tidaklah semua ,melainkan dipilih RANDOM.
Lail telah tumbuh
menjadi gadis yang dewasa, ia sudah memahami masalah tersebut. Lail membutuhkan
kepastian dari Esok .Satu hari sebelum hasil pengumuman dari pemerintah , Lail
tidak mendapati kabar dari esok , perasaanya pun menjadi kacau.
Diakkhir waktu menjelang penerbangan pesawat
itu, Lail malah memutuskan untuk masuk ke dalam ruangan modifikasi ingatan .Ia
ingin menghilangkan semua beban pikirannya dan menghapusnya dari ingatannya . Ternyata ,Esok tengah menjalani proses
pemindahan data sampai tidak dapat memberikan kabar pada Lail .
Pada akhirnya Esok
mamou memberhentikan proses operasi Lail yang hampir gagal untuk ia lakukan .
Kemudian Esok pun bergegas untuk menyelamatkan Lail dan mengajak Lail untuk
naik ke kapal buatannya yang isinya hanya Esok dan Lail saja .
KELEMAHAN
DAN KEKURANGAN NOVEL
Menurut saya dari segi tokohnya tokoh
Lail yang terlalu berpasrah diri .Ia ingin memodivikasi pikirannya tentang
hujan, sedangkan yang membuat hidupnya berwarna itu adalah hujan .hujanlah yang
mempertemukan ia dengan sosok Esok
kelemahannya juga menurut saya dilihat dari tahun dalam cerita
yang sangat singkat, yang setiap
tahunnya memiliki perubaha yang sangat drastis
.Dalam cerita tersebut tokohnya sudah menggunakan kapsul sebagai alat
transfortasi . dan juga alat yang bisa memodivikasi pikiran manusia hinggi bisa
melupakan suatu kejadian padahal jiki dipikir secara logika kita tidak mungkin
bisa melupakan suata kejadian dengan alat bagaimanaoun canggihnya.
>Terakhir di ending cerita tersebut penulis seharusnya
menjelaskan tentang solusi dari masalah, mereka malah lebih memilih
meninggalkan bumi ,dari pada memperbaiki bumi. Padahal saat itu , bumi sudah
mengalami perkembangan yang sangat pesat , yang memungkinkan manusia bisa
memperbaiki bumi dengan teknologi teknologi yang mereka bisa hasilkan .
KELEBIHAN
DARI NOVEL INI
Terletak pada topic tau tema yang
diangkat , bahasannya ringan mudah di pahami . Alur ceritannya sangatlah
menarik dan menumbuhkan minat baca bagi pembacannya .kemudian pada bagian akhir
dari cerita novel ini seolah nyata dan terkesan aka nada kehidupan kedepannya .
kemudian hal menarik lainnya adalah pada sampul belakang buku tidak di sediakan
synopsis . Yang membuat orang akan semakin penasaran dengan alur ceritannya dan
akan mengundan ketertarikan pembaca pada novel ini.
Akun Medson @PerpustakaanAlfazaMadipi https://www.youtube.com/channel/UCuqDnfngYO8ZuceYCuEfmlA https://www.facebook.com/profile.php?id=6156...